Secara umum, SQL terdiri dari dua bahasa, yaitu Data Definition Language (DDL) dan Data Manipulation Language (DML).
DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel, view, user, dan sebagainya.
§ CREATE untuk membuat objek baru.
§ USE untuk menggunakan objek.
§ ALTER untuk mengubah objek yang sudah ada.
§ DROP untuk menghapus objek.
§ RENAME untuk mengubah nama table.
§ TRUNCATE untuk mengosongkan data pada pada sebuah table.
DML digunakan untuk memanipulasi data yang ada dalam suatu tabel.
§ SELECT untuk menampilkan data.
§ INSERT untuk menambahkan data baru .
§ UPDATE untuk mengubah data yang sudah ada .
§ DELETE untuk menghapus data.
§ MERGE untuk menggabungkan satu tabel dengan tabel yang lainnya (melakukan sinkronisasi data diantara dua tabel).
Data Control Language (DCL) berisi perintah-perintah untuk mengendalikan dan mengontrol pengaksesan para pemakai data atau user.
§ GRANT untuk memberikan izin akses kepada user.
§ REVOKE untuk mencabut izin akses kepada user.
Transaction Control Language (TCL) adalah pernyataan yang digunakan untuk mengontrol atau mengendalikan pengeksekusian transaksi yang dilakukan oleh perintah DML.
§ COMMIT → menyetujui rangkaian perintah yang saling berhubungan yang telah berhasil dilakukan.
§ ROLLBACK → membatalkan transaksi yang dilakukan karena adanya kesalahan atau kegagalan pada salah satu rangkaian perintah.
§ SAVEPOINT → menentukan tahapan-tahapan atau "titik aman" dalam melakukan perubahan data sehingga jika ada kesalahan data bisa dikembalikan ke tahapan tertentu.
SQL select dibagi menjadi 3 kategori:
1. Projection : menampilkan kolom tertentu pada tabel yang bersangkutan.
2. Selection: menampilkan baris tertentu pada tabel yang bersangkutan.
3. Join: menampilkan kolom atau baris tertentu pada dua atau lebih tabel yang saling berhubungan.